
Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose mengatakan, SPR 4 diproduksi PT Pindad dalam rangka memenuhi kebutuhan TNI akan senjata penembak jarak jauh. SPR 4 melengkapi jajaran Senapan Penembak Runduk yang telah diproduksi PT Pindad sebelumnya, yaitu SPR 2 dan SPR 3.
“SPR 4 memiliki kaliber sebesar 388 (8,6 mm). Senapan ini memiliki jarak jangkauan hingga 1,5 km,” kata Abraham di Pabrik Munisi PT Pindad, Turen, Malang, Jawa Timur.
Senapan Penembak Runduk (SPR) 4Abraham menjelaskan, SPR 4 memiliki spesifikasi berat dengan megasen terisi seberat 11,5 Kg ± 0,2 Kg dengan panjang senjata 1.298 ± 3 mm. Kapasitas megasen amunisinya sebanyak lima butir.
“Mode penembakan aman dan tunggal serta memiliki alat bidik optical sight dengan sistem kerja bolt action bersistem penguncian putar,” jelas Abraham.
Selain senjata SPR 4, PT Pindad juga turut memamerkan SPR jenis terdahulu, yaitu SPR 3 yang memiliki kaliber 7,62 mm dan SPR 2 yang memiliki kaliber 12,7 mm.

PT Pindad mengklaim Medium Tank garapannya itu sudah dilirik oleh sejumlah negara karena memiliki spesifikasi yang canggih.
“Medium Tank ini sudah fully loading dengan RCWS. Kaliber senjatanya cannon yang 105 jadi ini bisa dikatakan baru pertama di dunia untuk yang kelas medium, light tank,” pungkas Abraham. /militerhankam.com