Pasuruan, LB (08/01) Pukul
09.00 Angggota Koramil 0819/02 Pohjentrek dipimpin Danramil 0819/02 Pohjentrek
(Kapten Arh Iswanto) melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa tergabung
dalam LSM SERATU (Lembaga Swadaya
Masyarakat, Serikat Rakyat Tolak Umbulan) yang dipimpim oleh Sdr. Hartono
(Ketua LSM Penjara) diikuti 300 orang di
Desa Pleret Kec. Pohjentrek Kab. Pasuruan menuntut Stop
proyek Umbulan sampai MOU Pemprov swasta dibuka dipublik, KPK periksa terkait
umbulan, Pemkab Pasuruan jangan pura pura buta tuli sumber mata air kita sedang
di rampas.
Massa yang tergabung LSM
Seratu di pimpin oleh Sdr. Hartoyo tersebut melaksanakan aksi unjuk rasa dengan menyampaikan orasi yang intinya :
1) Pemerintah bertanggung
jawab bawah galian sangat merugikan warga sekitar galian.
2) Dengan ganti rugi yang
tidak pantas dengan dampaknya ke rumah ramah warga dan jalan umum yang sangat
menggangu
3) Apa sudah ada ijin untuk
pengalian
4) Tangkap orang orang mafia
mafia yang berada di balik SPAM umbulan ini
5) Pemerintah Pasuruan
jangan pura pura buta tuli sumber mata air kita sedang di rampas
6) KPK segerah periksa orang
orang yang terkait Proyek Umbulan
7) Stop Proyek Umbulan
sampai MOU Proyek swasta di buka ke publik
8) Pemerintah diam diam
telah menjual air ke daerah lain seperti Gersik Surabaya dan Sidoarjo.
Selanjutnya masa yang tergabung dalam LSM SERATU (Lembaga Swadaya Masyarakat,
Serikat Rakyat Tolak Umbulan) lokasi proyek di Desa Pleret Kec Phojanterk Kab
Pasuruan menuju Kantor Pemkab Jl. Hayam Wuruk no 14 Kota. Pasuruan untuk
melakukan orasi.